Posts Tagged ‘intransitif’

Daftar verba transitif dan intransitif pada bahasa Jepang

Selasa, 27 Oktober 2009 oleh Agro Rachmatullah

Untuk melengkapi artikel yang lalu tentang cara membedakan kata kerja transitif dan intransitif, di sini akan diberikan contoh kata kerjanya yang lebih lengkap.

Ingat bahwa kemungkinan besar daftar ini belum lengkap, tapi seharusnya kata-kata yang paling umum untuk setiap kategori ada di sini. Kalau kamu menemukan pasangan yang belum ada di daftar ini, silahkan tulis di komentar agar bisa ditambahkan.

Lalu untuk setiap kata hanya akan diberikan satu arti walau mungkin ada arti lainnya. Untuk lengkapnya silahkan cek kamus masing-masing. Variasi kanji (misal 下りる/降りる untuk oriru) juga tidak akan diberikan, jadi hanya salah satu yang akan dimuat di sini. Ini karena fokusnya adalah ke perubahan bentuknya.

Kategori pada artikel sebelumnya dibagi menjadi subkategori lagi di sini. Namun pengetahuan tersebut tidak diperlukan untuk bisa membedakan transitivitas, dan disediakan hanya untuk kelengkapan saja (mungkin bisa berguna bagi mereka yang ingin melakukan analisis akademis tertentu di bidang linguistik/morfologi). Terakhir, gunakan daftar ini lebih ke arah referensi, bukan untuk dihafal semuanya sekaligus!

(more…)

Panduan membedakan verba transitif dengan intransitif

Senin, 12 Oktober 2009 oleh Agro Rachmatullah

Di bahasa Jepang banyak terdapat pasangan verba intransitif dan transitif, seperti ochiru (jatuh) dan otosu (menjatuhkan):

本は落ちる
hon wa ochiru
Buku jatuh (ochiru bersifat intransitif)

本 (hon): buku
落ちる (ochiru): jatuh

私は本を落とす
watashi wa hon o otosu
Saya menjatuhkan buku (otosu bersifat transitif)

私 (watashi): saya
本 (hon): buku
落とす (otosu): menjatuhkan

Pembahasan mengenai dasar-dasar hal tersebut bisa ditemukan di halaman lain.

Yang akan kita bahas di sini adalah cara membedakan antara pasangan yang ada. Sebagai contoh, mungkin kamu mengingat ada verba kakureru dan kakusu yang sama-sama berhubungan dengan “sembunyi”. Mana yang artinya “sembunyi” (intransitif), dan mana yang artinya “menyembunyikan” (transitif)?

Saat awal belajar bahasa Jepang, saya sering bingung dengan hal ini. Sebetulnya kalau sering menggunakan, nanti lama-lama akan hafal sendiri. Tapi karena sebetulnya ada pola yang bisa membantu, kalau kamu ingat polanya pasti akan lebih mempermudah studi bahasa Jepang kamu. Jadi untuk membedakannya dengan mudah ikuti 3 panduan berikut.

1) Kalau salah satunya diakhiri -su, maka pasti verba yang diakhiri -su tersebut transitif

(more…)

Tutorial bahasa Jepang Tae Kim: Verba transitif dan intransitif

Senin, 14 Juli 2008 oleh Agro Rachmatullah

Bab mengenai verba transitif dan intransitif pada Tutorial Bahasa Jepang Tae Kim telah diterjemahkan. Di situ kamu akan dikenalkan pada pasangan verba yang sebenarnya menunjuk pada aksi yang sama, misalnya “jatuh” (落ちる) dan “menjatuhkan” (落とす). Silahkan dibaca.

Yang akan diterjemahkan berikutnya adalah bab yang sangat penting yaitu tentang klausa subordinat, yang memungkinkan kamu melukiskan nomina secara kompleks misalnya “orang yang makan ikan“.

Bagi yang belum tahu: Apa itu Tutorial Tae Kim?

Tutorial Tae Kim adalah tutorial bahasa Jepang yang berusaha menerangkan dengan cara yang masuk akal, mengajak kamu berpikir tentang bahasa Jepang sebagaimana orang Jepang memahaminya. Di antara berbagai buku tentang bahasa Jepang yang pernah saya baca, inilah pegangan yang menurut saya terbaik dan paling mudah dimengerti (oleh karenanya saya menerjemahkannya).

Untuk menikmatinya, kamu sebelumnya harus bisa membaca hiragana dan katakana. Namun jangan khawatir, kalau saat ini kamu belum ada waktu untuk mempelajari kedua jenis huruf tersebut, artikel-artikel pada Yumeko akan seringkali mengambil materi dari tutorial Tae Kim dan disajikan dengan disertai romaji.

Nanti kalau bab yang diterjemahkan sudah cukup banyak, saya akan menyediakan versi zip-nya agar kamu bisa mudah berbagi materi belajar bahasa Jepang tersebut ke teman-teman.