Selasa, 25 Agustus 2009 oleh Agro Rachmatullah
2ch (ni channeru) adalah forum Internet terbesar di Jepang dan bahkan di dunia. Selain dipenuhi flame dan junk, forum anonymous tersebut juga tempat lahirnya berbagai cerita romantika misalnya legenda Densha Otoko.
Baru-baru ini saya menemukan cerita menyentuh lain yang dituliskan di situ yaitu tentang laki-laki bernama Atsushi yang kehilangan kesempatan untuk mengatakan terima kasih. Cerita tersbut digambarkan dengan alunan musik di situs berikut. Silahkan buka, dan kalau perlu gunakan terjemahan yang saya coba sediakan di bawah untuk memahami ceritanya.
Dalam menerjemahkan, ada beberapa kata yang saya biarkan apa adanya:
- Arigatou: “terima kasih”. Dibaca arigatoo (o terakhir panjang).
- Imoyoukan: Makanan berbentuk batangan dan dibuat dari ubi.
- Tsuya/Otsuya: Tidak tidur semalaman untuk berada di samping jenazah dan mendoakannya. Dilakukan sebelum pemakaman.
Lalu karena ini forum anonim, perlu diketahui bahwa untuk mengacu pada poster lain digunakan urutan postingnya. Misalnya >>1 mengacu pada poster pertama (pembuat thread), >>2 mengacu pada poster kedua, dst.
Selamat menikmati! (transliterasi bahasa Jepangnya bisa kalian dapatkan di sini)
—————
Pada suatu hari di musim panas yang membakar
Di forum cowok jomblonya 2ch
Muncullah suatu thread
Baca kelanjutannya »
Label: 2ch, cerita
Kategori: Budaya, Penerjemahan, Situs menarik | 10 Komentar »
Sabtu, 15 Agustus 2009 oleh Agro Rachmatullah
Bahasa Jepang untuk kata “lupa” adalah wasureru (忘れる, verba-ru). Tentunya kata ini bisa digunakan sendiri:
彼の住所を忘れた
kare no juusho o wasureta
Saya lupa alamat rumahnya
彼 (kare): dia (laki-laki)
住所 (juusho): alamat
Baca kelanjutannya »
Label: akar verba, verba gabungan
Kategori: kosakata | 11 Komentar »
Minggu, 9 Agustus 2009 oleh Agro Rachmatullah
infini3-san bertanya di komentar mengenai perbedaan kata jibun (自分) dan jishin (自身). Kedua kata tersebut mengacu pada konsep “diri sendiri”, tapi penggunaannya agak berbeda. Di sini kita akan mencoba melihat pola penggunaan umumnya, dengan banyak contoh yang diambil dari Yahoo! Jisho.
jibun: diri sendiri
jibun bisa digunakan sebagai kata yang berdiri sendiri. Arti dasarnya adalah “diri sendiri”, namun bergantung pada konteks ini bisa mengacu pada “dirinya sendiri”, “diri masing-masing”, bahkan sampai pada “diri saya sendiri”. Ini beberapa contoh kalimatnya:
彼は自分のことばかり考えている
kare wa jibun no koto bakari kangaete iru
Dia hanya memikirkan dirinya sendiri
彼 (kare): dia
こと (koto): hal
ばかり (bakari): hanya
考える (kangaeru): berpikir
Baca kelanjutannya »
Kategori: kosakata | 17 Komentar »
Jum'at, 31 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
Yuk main permainan kecil sedikit … Baru-baru ini saya diajak makan ke suatu restoran Jepang di Jakarta. Di atas kalian bisa melihat salah satu halaman menunya. Itu halaman awal untuk makanan penutup atau di bahasa Inggris “dessert”.
Coba perhatikan baik-baik, ada sedikit kesalahan penulisan di situ:
Bisakah kamu menemukannya? Hm, waktu itu sih rencananya mau memberitahu staffnya atau apa lah, tapi setelah perut terlanjur kenyang (makanannya enak!) jadi lupa dan langsung pulang
Yang pasti jempol buat restoran tersebut karena di setiap entri menunya disertakan tulisan Jepangnya juga, jadi bisa buat latihan membaca sambil menunggu makanan tersaji.
*Foto credits to Vaughn*
Label: indonesia, makanan, permainan, restoran
Kategori: Budaya | 19 Komentar »
Senin, 27 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
Baru-baru ini browser open source Firefox 3.5 dirilis. Untuk menyambut hal tersebut, tim Mozilla Jepang menyiapkan aplikasi web “Firefox no Tomoshibi” untuk melacak secara geografis jumlah orang Jepang yang mendownload program tersebut. Coba kunjungi di http://tomoshibi.mozilla.jp/.
Tomoshibi berarti lampu atau penerangan. Pada situs tomoshibi tersebut kamu akan melihat banyak cahaya yang berkelap-kelip di atas peta Jepang. Jika ada orang yang mendownload Firefox dari suatu daerah, maka akan muncul kilatan cahaya berbentuk silang (+) yang besar. Kilatan tersebut akan meninggalkan kerlap-kerlip kecil selama beberapa waktu.
Baca kelanjutannya »
Label: browser, firefox, free software, GPL, open source
Kategori: Situs menarik | 9 Komentar »
Rabu, 22 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
tada adalah salah satu lagi kata yang ampuh di bahasa Jepang. Makna dasarnya adalah “hanya”, dan dari situ kita bisa menemukan berbagai penggunaannya.
Tentu saja penggunaannya yang paling mudah adalah untuk menunjukkan jumlah yang sedikit. Ini sama persis dengan “saja” atau “hanya” di bahasa kita.
正解はただの5人だった
seikai wa tada no gonin datta
Yang benar hanya 5 orang
正解 (seikai): benar
5 (go): lima
人 (-nin): orang (untuk menghitung jumlah orang)
必要なことはただ一つだけだ
hitsuyou na koto wa tada hitotsu dake da
Yang diperlukan hanyalah satu hal saja
必要 (hitsuyou): perlu
こと (koto): hal
一つ (hitotsu): satu
だけ (dake): hanya
Perhatikan bahwa tada bisa digabung dengan dake yang artinya sama (“hanya”) untuk lebih memperkuat lagi. Hanya saja, tada muncul sebelum katanya.
Baca kelanjutannya »
Kategori: kosakata | 14 Komentar »
Kamis, 16 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
Nanchatte (なんちゃって) adalah kata slang yang secara umum memiliki dua penggunaan.
Pertama, kata tersebut bisa berarti bahwa ucapan sebelumnya hanya main-main atau tidak serius. Jadi kamu bisa mengucapkan kata tersebut setelah suatu kebohongan atau lawakan. Maksudnya kurang lebih “Bercanda kok!” atau di bahasa Inggris “I’m just kidding!”. Perhatikan contoh berikut:
明日、彼と会うのは恥ずかしいから、サングラスしてマスクしてみる。。。なんちゃって!
ashita, kare to au no wa hazukashii kara, sangurasu shite masuku shite miyou kashira… nanchatte!
Besok, aku malu kalau ketemu dia, jadi aku bakal nyoba pakai kacamata hitam dan topeng… Bercanda, bercanda!
明日 (ashita): besok
彼 (kare): dia (laki-laki)
会う (au): bertemu
恥ずかしい (hazukashii): malu
サングラス (sangurasu): kacamata hitam (Inggris: sunglasses)
マスク (masuku): topeng (Inggris: mask)
Baca kelanjutannya »
Label: slang, wakamono kotoba
Kategori: Budaya, kosakata | 14 Komentar »
Minggu, 12 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
Sumber gambar: tokai-hokkaido
Coba bayangkan anggota-anggota tubuh manusia: mata, tangan, kaki, dan sebagainya. Mereka muncul dalam pasang-pasangan. Nah, dalam konteks tersebut, kita bisa menggunakan awalan ryou- (両) kalau ingin mengacu pada keduanya (sepasang) dan kata- (片) kalau ingin mengacu pada hanya salah satunya.
Inilah contohnya dengan te (tangan):
縫いぐるみを両手で抱きしめる
nuigurumi o ryou-te de dakishimeru
Memeluk erat boneka dengan kedua tangan
縫いぐるみ (nuigurumi): boneka (yang luarnya jahitan dan dalamnya diisi bahan empuk-empuk)
手 (te): tangan
抱きしめる (dakishimeru): memeluk erat
Baca kelanjutannya »
Kategori: Menengah, kosakata | 11 Komentar »
Kamis, 9 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
Di kamus bergambar sebelumnya, bahasa Indonesia dari gorin (五輪) adalah “olimpiade” (literal: 5 cincin). Yang menjawab pertama dengan benar adalah ierone-kun!
Kata bahasa Jepang yang akan kita pelajari kali ini adalah konchuu (昆虫):
Sumber gambar: blog.kunio.raindrop.jp
Inilah beberapa contoh kalimatnya:
Baca kelanjutannya »
Kategori: Kamus bergambar | 11 Komentar »
Minggu, 5 Juli 2009 oleh Agro Rachmatullah
Suatu hatsukome di blog Fujimoto Miki
Di blog-blog berbahasa Jepang saya sering menemui istilah hatsukome (初コメ). Awalnya saya mengira itu sama dengan istilah “pertamax” di bahasa Indonesia yang digunakan oleh pembaca blog saat dia berhasil komentar di suatu postingan lebih cepat dari pembaca lainnya.
Ternyata artinya bukan seperti itu. hatsukome artinya adalah komentar pertama seorang pembaca di suatu blog. Jadi untuk kesopanan seorang pembaca bisa mengawali komentar pertamanya dengan mengatakan “hatsukome desu” atau semacamnya. Arti yang termuat kurang lebih semacam “Ini komentar pertama saya di blog ini, dan mungkin kedepannya saya akan menulis komentar-komentar lain, jadi mohon bantuannya.”
Baca kelanjutannya »
Label: blog, fujimoto miki, kesopanan, matsuura aya
Kategori: Budaya, Mudah, kosakata | 16 Komentar »