Akhiran klasik adjektiva -ki

Di bahasa tertulis, dan terkadang dalam percakapan, sisa-sisa bahasa Jepang klasik masih muncul. Salah satunya adalah akhiran klasik -ki bagi adjektiva-i, menggantikan akhiran -i. Akhiran ini hanya bisa digunakan untuk memodifikasi nomina dan tidak bisa muncul jika adjektivanya mengakhiri kalimat:

悲しき恋 [Kanashimi Twilight: | ]
kanashiki koi
cinta yang menyedihkan

悲しい (kanashii): sedih
恋 (koi): cinta

愛しき悪友 [Itoshiki Tomo e: | ]
itoshiki tomo
temanku tercinta

悪友 (tomo): teman
愛しい (itoshii): tercinta

Perhatikan bahwa 悪友 umumnya dibaca akuyuu dan merupakan sebutan akrab untuk sahabat dekat. (arti literalnya adalah “teman buruk”, mungkin karena kita sering diajak melakukan hal-hal buruk bersama oleh sahabat dekat :) ) Namun di lagu “Itoshiki Tomo e” ini pengarangnya ingin 悪友 dibaca “tomo”.

良き思い出 [Sakura wa Raku sa: | ]
yoki omoide
kenangan indah

良い (yoi): baik
思い出 (omoide): kenangan

美しき日々 [Utsukushiki Ningen no Hibi: | ]
utsukushiki hibi
hari-hari indah

美しい (utsukushii): indah
日々 (hibi): hari-hari

Kamu terutama akan banyak menemui bentuk -ki ini di lagu dan judul film atau buku. Selain perbedaan nuansa dengan akhiran -i yang modern, artinya persis sama. Bahasa klasik tidak harus selalu susah kan?

Simpan di situs bookmarking sosial:
  • Digg
  • del.icio.us
  • Twitter
  • Facebook
  • Technorati
  • Tumblr
  • Slashdot
  • StumbleUpon
  • Mixx
  • Google Bookmarks
  • Live
  • Identi.ca
  • LinkedIn

Tags: , , , , ,

4 Responses to “Akhiran klasik adjektiva -ki”

  1. Wira says:

    hmm… ganbatte kudasaine.. diditunngu posting2an selanjutnya..coz sangat membantu saya belajar bahasa jepang..hehe
    baru mulai belajar sih….

  2. @Wira
    Terima kasih. Semoga bisa semakin membantu ke depannya :)

  3. rika f says:

    kalau akhiran sa, mi, teki dalam bahasa jepang contohnya apa aja sensei?

  4. @rika-san

    untuk sa dan mi, secara teknis bisa adjektiva-i apapun sih… Misalnya takai (tinggi) -> takasa (ketinggian). kanashii (sedih) -> kanashimi (kesedihan). Cuma masalah umum-enggaknya itu ya tergantung adjektivanya masing-masing.

    kalau teki untuk mengubah nomina jadi kata sifat. riron (teori) -> rironteki (teoritis). ronri (logika) -> ronriteki (logis)

Tulis komentar